Pilihan Obat Mual Muntah yang Aman Buat Si Kecil

Goapotik
Publish Date • 01/02/2020
Share image facebook goapotikimage twitter goapotikimage whatsapp goapotik
Pilihan Obat Mual Muntah yang Aman Buat Si Kecil

Pilihan Obat Mual Muntah yang Aman Buat Si Kecil


Sebetulnya mual dan muntah adalah kondisi umum yang biasa dialami bayi. Namun siapa yang tidak khawatir jika Sang Buah Hati mual dan muntah tanpa diketahui apa penyebabnya. Mums pun pasti akan segera mencari tahu langkah penanganan yang tepat, kan? Supaya tidak panik, simak penjelasannya di bawah ini, yuk!



Penyebab mual dan muntah pada bayi

Biasanya mual dan muntah adalah gejala awal dari beberapa penyakit. Misalnya seperti gejala flu, diare, dehidrasi, kelelahan, hingga keracunan makanan. Selain gejala penyakit itu, mual dan muntah juga bisa disebabkan oleh hal-hal yang cukup serius. Pada bayi baru lahir hingga berusia tiga bulan, muntah yang parah bisa saja disebabkan oleh penyumbatan lambung (stenosis pilorik) atau penyumbatan usus (obstruksi usus).

Sementara itu, pada bayi yang berusia di atas tiga bulan, muntah biasanya terjadi karena infeksi saluran pencernaan yang disebabkan oleh virus. Muntah ini biasanya terjadi dengan tiba-tiba dan sembuh dalam waktu cepat. Bayi atau anak yang terkena infeksi ini biasanya sebelumnya mengonsumsi makanan atau memasukkan benda yang terkontaminasi virus ke dalam mulut.



Cara Alami Mengatasi Mual dan Muntah

Pada bayi, muntah bukanlah hal yang sepele. Karena jika tidak ditangani, bayi bisa terkena dehidrasi akut. Untuk itu, jauhkan dari makanan padat dan beri larutan elektrolit. Jika bayi masih menyusu, pemberian ASI lebih diutamakan karena lebih bernutrisi, cepat diserap, dan dicerna dibanding larutan elektrolit.

Mums juga bisa memberikan air putih hangat untuk anak yang mengalami mual dan muntah agar tetap terhidrasi. Air putih hangat bisa membantu mendorong perut anak agar lebih nyaman. Selain itu, air putih hangat juga bisa menghilangkan keinginan untuk muntah.

Jika Si Kecil tidak mau minum, Mums bisa memberikan sup sayuran sebagai pengganti cairan. Ketika membuat sup, berikan kaldu alami dari ayam kampung dengan tambahan sayuran. Meski ia tidak mau makan ayam atau sayurnya, kuah sup sudah cukup untuk membuat ia minum agar tidak dehidrasi.



Obat Mual dan Muntah

Si kecil masih mual dan muntah hingga 24 jam? Segera konsultasikan ke dokter ya, Mums. Dokter akan memberikan obat jenis antiemetik dan antihistamin. Obat antiemetik bekerja untuk melindungi lapisan perut agar menghentikan muntah. Biasanya obat ini tidak memerlukan resep dokter, tetapi tetap membutuhkan anjuran apoteker di apotek. Sementara itu, antihistamin bekerja untuk mengendalikan produksi histamin dalam saluran cerna, yang dapat memicu perasaan muntah. Zat-zat aktif di bawah ini merupakan beberapa macam obat yang biasanya dianjurkan oleh dokter sebagai penanganan mual dan muntah:

1. Dimenhydrinate

Obat ini berkhasiat memblokir pusat pengendali rasa muntah di otak dengan cara menjaga keseimbangan sinyal yang dikirim ke otak oleh mata dan telinga bagian dalam. Dimenhydrinate hanya bisa dikonsumsi untuk anak yang berusia di atas dua tahun.

2. Ondansetron

Ondansetron bekerja dengan cara menghalangi aksi serotonin, yaitu suatu zat alami yang diproduksi otak untuk memicu muntah. Untuk mendapatkan obat ini, harus disertai dengan resep dokter, karena takaran dosis dan waktu pemberiannya pun wajib di bawah pengawasan dokter. Obat jenis ini biasanya diberikan untuk pasien yang mengalami mual pasca operasi.

3. Metoclopramide

Biasanya obat ini digunakan untuk si kecil yang muntah karena asam lambungnya naik sebagai gejala GERD. Setelah dikonsumsi, obat ini kemungkinan menyebabkan efek samping seperti diare, mulut kering, sakit kepala, hingga kram perut.

4. Domperidone

Obat ini digunakan untuk menghambat sinyal muntah di otak dan memperlancar gerak makanan melalui lambung dan usus. Domperidone bisa di dapatkan dalam bentuk tablet, puyer, hingga drop (seperti Vometa Drop) yang cocok untuk anak-anak. Jenis obat ini juga efektif mengatasi perut kembung, dispepsia fungsional, hingga mual muntah akibat kemoterapi.


Nah, itulah beberapa obat-obatan yang biasa dianjurkan oleh dokter untuk mengatasi mual muntah ya, Mums. Selalu konsultasikan ke dokter dan apoteker terlebih dahulu setiap akan memberikan obat pada Si Kecil, Mums. Lakukan juga upaya-upaya pencegahan berbagai penyakit, terutama dengan meningkatkan imunitasnya. Semoga Si Kecil sehat selalu ya, Mums!




References: HelloSehat, Hamil.co.id, GueSehat