Gimana Sih Cara Bedakan Rhinitis dan Sinusitis?

Goapotik
Publish Date • 12/29/2019
Share image facebook goapotikimage twitter goapotikimage whatsapp goapotik
Gimana Sih Cara Bedakan Rhinitis dan Sinusitis?

Gimana Sih Cara Bedakan Rhinitis dan Sinusitis?


Rhinitis merupakan penyakit yang bisa menyerang penderitanya secara tiba-tiba. Biasanya, rhinitis ditandai oleh bersin, hidung meler dan tersumbat, gatal pada area hidung, batuk, mata berair dan adanya lingkaran hitam dibawah mata. Kondisi ini bisa terjadi secara tiba-tiba tanpa disadari apa penyebabnya. Gejala yang muncul tersebut juga seringkali diartikan sebagai gejala sinusitis. Hal inilah yang seringkali membuat kita bertanya-tanya, “lantas apa bedanya rhinitis dengan sinusitis, ya?”.  Nah, buat kamu yang masih bingung akan perbedaan rhinitis dan sinusitis, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini ya. Sowbat. 


1. Definisi dan Lokasi Terjadinya

Rhinitis dan sinusitis secara harfiah sama-sama berarti peradangan. Bedanya, rhinitis merupakan radang yang terjadi pada bagian rongga hidung. Sedangkan, sinusitis terjadi rongga sinus, yakni rongga yang terletak di belakang dahi dan tulang pipi, Sowbat. Karenanya, salah satu gejala khas sinusitis adalah nyeri hebat dan rasa penuh atau bengkak di area pipi dan dahi. Kendati demikian, karena gejala kedua kondisi ini nyaris sama serta lokasi terjadinya yang berdekatan, maka memang agak sulit membedakannya.  


2. Penyebab

Rhinitis alergi dan sinusitis terjadi karena penyebab yang berbeda. Pada dasarnya, rhinitis terbagi menjadi dua yakni rhinitis alergi dan rhinitis non alergi. Rhinitis alergi akan menyerang penderitanya karena adanya paparan alergen yang membuat sistem kekebalan tubuh bekerja terlalu keras. Sistem kekebalan tubuh tersebut bereaksi dengan membuat penderitanya mengalami hidung gatal, tersumbat dan bersin. Lain halnya dengan rhinitis non alergi yang umumnya disebabkan oleh suhu udara yang ekstrim atau paparan polusi dan udara kotor.

Sementara itu, sinusitis menyerang penderitanya melalui infeksi bakteri, virus atau jamur yang menyebabkan peradangan. Saat terjadi peradangan, produksi lendir akan menumpuk hingga menghalangi aliran udara pada rongga hidung. Pada akhirnya, penderita sinusitis juga akan merasakan sakit kepala karena aliran udara yang tidak maksimal. Sinusitis sendiri ternyata bisa terjadi akibat rhinitis juga, lho. Biasanya rhinitis yang memicu hidung tersumbat di awal, lalu akibat sumbatan ini infeksi pun bisa terjadi, dan berlanjut pada menumpuknya lendir dan menyebarnya infeksi ke rongga sinus.


3. Gejala

Sepintas, gejala sinusitis dan rhinitis alergi terlihat serupa seperti hidung meler dan bersin-bersin. Tapi, ada beberapa gejala khusus yang bisa membedakan penyakit rhinitis dan sinusitis. Pada penderita rhinitis, penderita akan merasakan mata berair dan napas yang bunyi. Sementara itu, penderita sinusitis akan merasakan gejala yang berbeda seperti nyeri di sekitar pipi dan mata, lendir yang kental dengan warna kuning atau hijau, sakit gigi, demam, bau mulut dan mudah merasa lelah.


5. Lama Penyakit

Agar lebih yakin apakah kamu menderita sinusitis atau rhinitis alergi, maka perhatikan juga berapa lama penyakit tersebut menyerang. Penderita rhinitis alergi biasanya hanya menderita gejala-gejala di atas saat berada di ruangan tertentu atau pada suhu tertentu saja. Sementara itu, penderita sinusitis akut biasanya memiliki durasi penyakit selama 3-8 minggu secara terus menerus. Jadi, dari durasi penyakit tersebut, kamu bisa menentukan obat yang dibutuhkan untuk menyembuhkan hidung mampetmu.


6. Pengobatan

Pada dasarnya, obat dekongestan mampu mengatasi rhinitis alergi dan sinusitis. Sebab, obat tersebut bekerja dengan cara memecah lendir agar tidak menghalangi saluran pernapasan. Namun, reaksi alergi pada penderita rhinitis umumnya paling efektif diatasi dengan mengonsumsi obat antialergi saja seperti golongan obat antihistamin. Penderita rhinitis alergi juga bisa memakai nasal spray dengan kandungan corticosteroid (seperti mometasone furoate) sebagai pengobatan yang ampuh. Sementara itu, penderita sinusitis bisa menggunakan obat dekongestan untuk meredakan peradangan dan menghidrasi saluran pernapasan hingga antibiotik untuk menghilangkan infeksi. 


Itulah beberapa perbedaan rhinitis dan sinusitis yang serupa tapi tak sama, Sowbat. Setelah paham perbedaannya, kamu tentu akan lebih waspada dengan gejala yang mungkin terjadi. Langkah penanganannya pun bisa kamu siapkan lebih tepat dan efektif. Namun, jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum kamu menerapkan pengobatan apapun ya, agar kamu gak salah langkah.




References: HelloSehat, Halodoc, KlikDokter, Kompas Lifestyle